Tahun 2021 membuka banyak kesempatan meraih potensi profit dari trading forex dan komoditas. Apa saja isu-isu fundamental yang diperkirakan akan berdampak pada pergerakan harga pasar di tahun baru ini?
1.Vaksin virus corona
Seperti yang kita ketahui, perekonomian dunia mengalami goncangan berat akibat pandemi virus corona. Hampir semua negara mengalami simulasi ekonomi. Pelaku pasar pun memilih untuk menginvestasikan dana mereka pada aset safe haven, seperti logam mulia emas dan dolar Amerika Serikat (USD). Harga kedua produk ini pun sempat melambung tinggi di tahun 2020. Sementara itu, harga produk seperti minyak mentah dan indeks saham justru dipermasalahkan karena kurangnya permintaan pasar e ketakutan masyarakat.
Titik cerah mulai muncul dengan diumumkannya vaksin virus corona yang lolos uji buatan perusahaan-perusahaan farmasi besar, seperti Pfizer Dan Modern. Hal ini berefek pada penurunan harga emas dan USD. Apakah ini berarti harga kedua produk ini akan terus mengalami penurunan hingga Tahun 2021? Tirai belum. Anda masih perlu memantau kabar vaksin tersebut—apakah formulanya masih akan terus dikembangkan, apakah ada efek samping, apakah jumlah yang diproduksi cukup untuk kebutuhan dunia, berapa harganya, bagaimana pendistribusiannya, apakah akan berhasil mengendalikan pandemi.
Jika proses aktivasi virus corona berjalan lancar, maka kemungkinan harga emas dan USD bisa turun. Perekonomian pun akan jauh membaik, sehingga permintaan minyak mentah akan kembali meningkat dan harganya kembali stabil. Masyarakat juga bisa jadi lebih berani berinvestasi pada saham indeks produk-produk produk serta mata uang mayor, seperti EUR, AUD, GBP, dan lain-lain. Sebaliknya, jika proses mematikan banyak halangan, atau jika virus corona bermutasi, maka kemungkinan aset berisiko akan tertekan.
2. Joe Biden dan mantan presiden AS Tiongkok
Sejak tahun 2020, Joe Biden terpilih menjadi ketua umum ke-46 AS. Kemenangan Joe Biden ini diperkirakan akan memperbaiki hubungan perdagangan antara AS dan Tiongkok yang sempat selama masa pemerintahan Presiden Donald Trump.
Jika hubungan perdagangan antara AS dan Tiongkok benar-benar membaik, maka pertumbuhan ekonomi kedua negara ini berpotensi meningkat, sehingga perekonomian negara-negara lain pun ikut tumbuh. Hal ini tentu dapat memperkuat harga-harga mata uang utama dan komoditi.
3. Situasi Pasca Brexit
Proses transisi Brexit telah berakhir pada 31 Desember 2020, sehingga kini Britania Raya sudah resmi keluar dari Uni Eropa. Namun, bukan berarti Anda akan berhenti mendengar berita tentang Brexit. Kedua belah pihak memang telah membuat kesepakatan dalam berbagai aspek, tetapi jika ada kesepakatan baru atau penyesuaian kesepakatan, tentu dampaknya akan tercermin pada harga poundterling (GBP) dan euro (EUR). Harga kedua mata quado ini diprediksi akan cukup bergejolak. Anda dapat terus menghasilkan uang jika Brexit memiliki waktu perdagangan momentum termasuk EURGBP, EURUSD, GBPUSD, dan juga GBP dan EUR FX lainnya.
Beberapa dari investasi ini lebih menguntungkan dalam hal dapat membeli uang untuk forex dan suku bunga mulai tahun 2021. Setelah tahun 2020, sebelumnya yang dibutuhkan hanyalah suku bunga rata-rata dan suku bunga anggota. Jadi, ikuti berita terus dan pembaruan inti terbaru dari Berita MIFX agar Anda dapat memanfaatkan berita-berita tersebut untuk meraih potensi profit. Jangan lupa aktifkan juga notifikasi Ponsel MIFX Anda untuk menerima sinyal perdagangan Terkini. Selamat tahun baru 2021!